Kegiatan ini diberi nama “Uzlah Ilmiah,” dapat juga disebut “Academic Retreat,” yang merujuk pada tradisi sufi untuk mengasingkan diri, dalam rangka taqarrub pada Ilahi. Namun di sini kata “uzlah” atau “retreat” diberi makna baru: melepaskan diri dari rutinitas sehari-hari untuk berkonsentrasi pada satu sasaran kerja tertentu, menghasilkan sesuatu, apa pun itu, terserah pada yang bersangkutan. Hasilnya dapat berupa proposal penelitian, proposal pengabdian, laporan penelitian, laporan pengabdian, buku ajar, disertasi, monografi, artikel publikasi, atau terjemahan. Tidak harus penuh atau utuh, cukup hanya sebagian. Bisa hanya tinjauan pustaka, analisis, atau satu bab disertasi saja, yang dapat diselesaikan dalam jangka dua hingga tiga hari, tetapi dengan hasil nyata.
Kegiatan ini merupakan perpaduan antara kontemplasi (reorientasi diri dan pengalihan dari rutinitas sehari-hari), optimisasi potensi (konsentrasi menyelesaikan target tertentu yang ditentukan sendiri), relaksasi (penyegaran kembali fisik, mental, dan spiritual). Proporsinya kira-kira sebagai berikut: 15% kontemplasi, 70% optimisasi potensi, dan 15% relaksasi.
Setiap peserta tinggal dalam satu kamar tersendiri. Selama Sesi Uzlah, peserta menyerahkan HP pada panitia dalam keadaan nonaktif dan dapat diaktifkan kembali pada saat istirahat.
Kegiatan ini bertujuan untuk: 1) memfasilitasi dosen yang perlu berkonsentrasi untuk menyelesaikan karya tertentu, tetapi terjebak pada tugas-tugas rutin yang sulit dikelola; 2) membantu dosen mendahulukan prioritas dalam jangka yang terbatas; dan 3) memberi kesempatan kepada dosen menemukan kembali gairah menulis, meneliti, dan hasilkan publikasi.
Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari (Hari I, Hari II, dan Hari III). Alternatif tanggal pelaksanaan adalah 24-26 April 2015 atau 01-03 Mei 2015 di Pondok Sari Hotel Tawangmangu. Berangkat pada Hari I pukul 07.00 dari Kampus UMS dan pulang pada Hari III dari lokasi pukul 15.00.